[ Review Onepiece 904 ] Deklarasi Perang Dragon Melawan Tenryuubito!!!

Sebenarnya ini cukup gampang untuk ditebak. Tapi entah kenapa, kami tidak pernah terpikir kalau Pasukan Revolusi akan ngungsi ke Kamabaka Kingdom, sesudah Baltigo hancur.

Padahal jelas-jelas kalau Ivankov, ratunya para bencong, ialah anggota Pasukan Revolusi. Dan ketika Blackbeard menyerang Baltigo, ia tidak sedang berada di sana. Dia sedang berada di Kamabaka Kingdom, sedang asyik memplekotho Sanji.

Kamabaka Kingdom aman. Cocok untuk menjadi lokasi pelarian Pasukan Revolusi guna mempersiapkan serangan kejutan menjelang momen Reverie.

Celunthus tenan!!! Kok kita nggak kepikiran ya!?!?? Kaburnya ketempat Ivankov gitu!!! Ke negeri yang para penduduknya merupakan penggila Bigo Live!!! 

Lihat aja tuh!! Dimana-mana ada icon "Love" yang berhamburan. Bahkan monster Lochness-nya aja, motif kulitnya "Love!"

Pasti banyak yang kecele, sama menyerupai kami, sesudah membaca manga chapter 904 ini. Kalian mungkin juga salah satunya loh! Ngaku aja dah!!! 

Nah, di kerajaan ini, Pasukan Revolusi yang dipimpin pribadi oleh Dragon sedang merencakan sesuatu yang besar yang bertepatan dengan momen Reverie yang 2 hari lagi akan berlangsung di Mariejoa.

Memanfaatkan momen berkumpulnya Raja - Raja dari seluruh dunia tersebut, Pasukan Revolusi berencana melaksanakan deklarasi perang melawan kaum naga langit. Yang itu juga berarti mereka akan menantang Pemerintah Dunia beserta sekutu-sekutunya.

Apakah deklarasi Perang melawan kaum naga langit yang dimaksud oleh Dragon ini ialah dengan ngisruh di program Reverie?

Mungkin. 

Meskipun itu terdengar menyerupai serangan bunuh diri, alasannya pribadi menerobos masuk ke sarang naga, tapi hal itu bisa saja terjadi.

Pasukan Revolusi mungkin sudah berhasil membujuk beberapa negara untuk menentang kebijakan Pemerintah Dunia.

Sehingga mereka yakin, momen Reverie ialah momen yang paling sempurna untuk memperlihatkan eksistensi mereka kepada dunia.

Dengan ngisruh di program Reverie, secara otomatis Pasukan Revolusi akan mendapat spot yang paling instagramable, yang kemungkinan viralnya sangat besar.

Dan ketika seluruh dunia tahu, kalau di dunia ini ada sebuah kekuatan besar yang berseberangan dengan Pemerintah Dunia, maka negara-negara yang selama ini merasa dirugikan oleh kebijakan-kebijakan Pemerintah Dunia terhadap kerajaan mereka, mempunyai sebuah pilihan baru.

Tetap tunduk dan ditindas oleh Pemerintah Dunia yang dikendalikan oleh kaum naga langit, atau bergabung dengan Pasukan Revolusi untuk memperjuangkan kemerdekaan.

Tapi kami rasa planning besar Pasukan Revolusi ini tidak akan berjalan mulus. Mungkin adakan ada satu atau dua kerajaan yang berkhianat, yang justru menciptakan posisi Pasukan Revolusi yang tidak menguntungkan.

Sehingga tidak menutup kemungkinan kalau hal ini akan kembali menyeret Monkey D. Luffy untuk nimbrung dalam masalah, menyerupai yang kami utarakan pada Review kami yang sebelumnya.

Nah, ada yang menarik nih dalam panel ini.

Koala bilang, sesudah membaca gosip perihal Luffy, Sabo jadi terus jalan masuk cengar-cengir sendiri, hingga mukanya kaku.

Dan ia pilih guling-guling sendiri di pojokan menyerupai orang gila, disaat Dragon dan yang lainnya sedang rapat meja lingkaran dengan para petinggi pasukan Revolusi.

Disaat, Sabo sedang asyik cengar-cengir sendiri, denden mushi berbunyi, dan salah satu anggota pasukan Revolusi yang berjulukan Lindberg mengabarkan kepada Sabo, kalau ia dan rekan-rekannya mungkin akan sedikit telat datang, alasannya ada suatu masalah.

Ternyata, Lindberg ini ialah salah satu dari empat orang asing yang pernah disinggung oleh Koala pada manga chapter 803 lalu.

Keempat orang asing tersebut adalah.

Lindberg ( Komandan Pasukan Revolusi area Selatan )

Yang kalau dilihat secra fisik, ia tampak menyerupai seekor Mink Kucing yang mempunyai kemampuan khusus dibidang iptek. 

Sepertinya ia ialah seorang ilmuwan perancang senjata, dan bertarung memakai senjata-senjata hasil penemuannya sendiri, menyerupai keluarga Vinsmoke.

Morley ( Komandan Pasukan Revolusi area Barat )

Dari apa yang ditampilkan di chapter ini, si Morley ini tampaknya ialah pengguna kekuatan Buah Iblis jenis paramecia yang berkaitan dengan pengendalian tanah.

Dia bisa memanipulasi tanah yang keras, menjadi menyerupai lumpur yang lembek yang bisa digoyangkan kesana-kemari seenaknya.

Dengan kemampuannya ini, ia jadi bisa menyelam ke dalam tanah menyerupai kemampuan Sui Sui No Mi-nya Senor Pink.

Dan info yang paling penting dari sosok Morley ini adalah, ia seorang Okama. Dia punya banyak fans di Kamabaka Kingdom. Bisa dibilang, ia itu menyerupai Selena Gomeznya Kamabaka Kingdom, lah!

Karasu ( Komandan Pasukan Revolusi area Utara )

Karasu ialah cara orang Jepang menyebut kata "Crow" atau Gagak. Dialah orang yang menjemput Sabo dari Dressrosa di manga chapter 794.

Kekuatan Karasu terbilang sangatlah unik, meskipun mungkin bisa diklasifikasikan sebagai pengguna Buah Iblis tipe Zoan.

Umumnya, seorang pengguna kekuatan Zoan, hanya bisa mengubah tubuhnya menjadi seekor hewan saja. Satu manusia, bermetamorfosis satu insan binatang.

Tapi, si Karasu ini lain. Dia bisa mengubah tubuhnya menjadi segerombolan Gagak yang bisa terbang secara terpisah.

Jangan-jangan, bergotong-royong ia tidak memakai kekuatan Buah Iblis tetapi memakai teknik Karasu Bunshin No Jutsu.

Trus kalau topengnya dibuka! Identitas aslinya ternyata ialah Itachi Uchiha!!! Wkwkwkwk.

Belo Betty ( Komandan Pasukan Revolusi area Timur )

Dari keempat komandan pasukan revolusi yang diperkenalkan, Belo Betty ialah yang pertama yang jenis kekuatan Buah Iblisnya sudah diketahui.

Belo Betty ialah pengguna kekuatan buah iblis Pep Pep No Mi. yang mempunyai kemampuan unik untuk membangkitkan semangat juang seseorang.

Dengan mengibas ngibaskan bendera yang ia pegang, ia bisa menciptakan si pengecut bermetamorfosis seorang pejuang. Secara sederhananya ia punya kemampuan provokator, gitu lah!

Trus kalau ia kegerahan, terus mengibas ngibaskan bajunya, ia bisa menciptakan si polos jadi celunthus! wkwkwkwk

Nah, keempat komandan pasukan revolusi ini ketika ini sedang mampir di Lulushia Kingdom untuk membantu penduduk kerajaan tersebut melawan Bajak Laut Pinkbeard, yang mengacak-acak kerajaan tersebut disaat raja dan pasukannya sedang pergi menuju Reverie.

Ternyata Pinkbeard ini ialah salah satu kepala cabang dari kelompok bajak maritim Blackbeard. Dan ia mempunyai nilai Bounty sebesar 52 juta Berry.

Namun nilai bounty-nya yang tidak mengecewakan besar tersebut, ternyata tidak sesuai dengan kemampuan tempurnya.

Dia bisa dengan gampang dikalahkan oleh penduduk Lulushia yang sudah distimulasi oleh Betty dan dibantu oleh para komandan Pasukan revolusi yang lain.

Kemunculan para petinggi Pasukan Revolusi di chapter 904 terbilang cukup epik.

Mereka muncul dan pribadi ribut dengan bajak maritim Blackbeard. Meskipun cuma ranting cabangnya saja.

Ini bisa saja menjadi pertanda, kalau di momen Reverie nanti Pasukan Revolusi tidak hanya akan bentrok dengan Marine, tetapi juga dengan Blackbeard Pirates.

Bisa saja, Blackbeard Pirates akan memperlihatkan jasa untuk membantu Marine menyingkirkan Pasukan Revolusi sekaligus untuk menuntaskan ukiran mereka yang belum hingga titik puncak ketika di Baltigo.

Seperti yang kita tahu, Blackbeard itu orangnya sangat licik. Jadi, kami rasa bukan tidak mungkin kalau Blackbeard akan ikut campur dan mengambil laba dalam bentrokan antara pasukan Revolusi vs Pemerintah Dunia.

Piye menurutmu cah? 

Bagikan Artikel ini